Thursday, December 25, 2014

Suntikan Nilai Pendidikan Karakter Melalui Kartun

Rohmat Mufhlikul Huda

Kita selalu melihat, bahkan sering menyaksikan tayangan di televisi mempertontonkan sebuah acara yang sebagian anak menganggapnya lucu, dan tak jarang juga orang tua pun ikut menyaksikan acara tersebut. Ya, Kartun, tayangan ini memiliki beragam keunikan dan juga sejuta expresi, bayangkan saja, mulai dari upin-ipin, doraemon, spongebob, naruto, dan lain sebagainya yang kesemuanya memiliki karakter dan juga tampilan yang berbeda-beda.
Kali ini kita tidak membahas nama-nama kartun atau jenis-jenisnya, akan tetapi kita lebih kepada pendidikan yang di berikan dari sebuah tayangan kartun tersebut. Nilai karakter menjadi kemasan yang memiliki nilai lebih dalam sebuah tayangan televisi, karena pepatah jawa mengatakan “Tidak hanya sekedar tontonan, tapi juga merupakan tuntunan”, jelas dari jaman nenek moyang kita telah mengajarkan bahwa ketika kita melihat sesuatu jangan dilihat dari hiburannya saja akan tetapi lihat juga manfaat yang nanti akan di dapat dari tontonan tersebut.
            Dewasa ini, film kartun sangatlah memiliki peran andil dalam menyuntikan nilai-nilai karakter bagi anak-anak generasi muda kita. Jadi sebetulnya, kita memiliki cara yang lebih menghibur untuk menyuntikan atau memberikan pelajaran karakter kepada anak yaitu melalui film kartun. Daripada kita hanya menggembor-gemborkan untuk memberikan pendidikan karakter akan tetapi belum ada implementasinya, akan lebih baik jika suntikan nilai karakter itu diberikan kepada anak melalui hiburan yaitu kartun.
            Kartun dipilih karena dapat dikatakan sangat dekat dengan anak, jika kita logika anak dengan usia mulai 4 tahun akan lebih senang jika diperlihatkan tayangan yang banyak mengandung gambar, musik, dan juga karakter-karakter lucu. Semua hal tersebut ada dalam film kartun, oleh karena itu ada baiknya kita lebih jeli untuk memanfaatkan film kartun ini sebagai sarana untuk memberikan atau menyuntikan nilai-nilai pendidikan karakter kepada anak mulai sejak dini.

No comments:

Post a Comment