Nur Rofiqoh
Apa sih tuna grahita itu ? Sebagian dari kita pasti banyak yang belum tahu tentang tuna grahita. Tuna grahita bisa dikatakan sebagai orang- orang yang intelegensinya berada di bawah rata- rata dari normal atau sering disebut dengan keterbelakangan mental. Orang- orang dengan tuna grahita sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Anak- anak dengan tuna grahita sering dikatakan sebagai anak yang bodoh atau idiot dan sering diolok- olok karena keterbatasan yang dimilikinya. Anak- anak dengan tuna grahita dibedakan menjadi empat jenis, mulai dari yang ringan, moderat, berat, sampai parah.
Orang tua yang memiliki anak penyandang tuna grahita tidak perlu khawatir dengan pendidikannya. Karena anak- anak tuna grahita ini dapat bersekolah di Sekolah Luar Biasa jenis C yang memang diperuntukkan khusus untuk anak- anak tuna grahita. Jenis Sekolah Luar Biasa ini dibedakan menjadi dua, yaitu SLB C dan SLB C-1. Sekolah Luar Biasa C (SLB C) itu diperuntukkan bagi anak- anak dengan tuna grahita ringan. Sedangkan Sekolah Luar Biasa C-1 (SLB C-1) diperuntukkan bagi anak- anak dengan tuna grahita moderat. Dimana individu dapat dilatih untuk merawat dirinya sendiri sampai dengan dilatih untuk bekerja agar dapat mencari nafkah sendiri nantinya.
Untuk SLB C metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar adalah metode ceramah seperti sekolah pada umumnya. Disini guru bisa melakukan tanya jawab, menggunakan alat peraga, dan membuat pelaporan kinerja tiap minggunya untuk mengetahui perkembangan siswanya. Selain itu diberikan juga reward pada siswa yang telah bersikap baik dan disiplin. Sedangkan untuk SLB C-1 metodenya juga sama dengan SLB C, yaitu ceramah. Akan tetapi ceramah yang dilakukan disini lebih intensif dengan menggunakan kontak mata yang baik dan isyarat serta suara yang jelas. Sebisa mungkin guru menciptakan suasana yang nyaman bagi siswa. Lama waktu mengajarnya untuk SLB C sekitar 30 sampai 35 menit. Sedangkan untuk SLB C-1 bisa mencapai 120 menit. Pembelajaran untuk SLB C-1 memang lebih lama karena ditujukan agar pembelajarannya efektif.
No comments:
Post a Comment