Kiswah. A
Melanjutkan artikel minggu lalu,
artikel minggu ini banyak menjelaskan tentang teknis akademis program
pembelajaran di program profesi guru. Pasal sembilan, pasal ini
mengungkapkan bahwa pembelajaran yang dilakukan di Program profesi guru ini
mencakup lokakarya pengembangan
perangkat pembelajaran, latihan
mengajar melalui pembelajaran
mikro, pembelajaran pada teman
sejawat, dan Program
Pengalaman Lapangan (PPL), dan
program pengayaan bidang studi dan/atau pedagogi. Sehingga para guru yang sudah
mendaptkan banyak materi dalam kuliah S1 ini akan mengalami pelatihan mengajar
efektif yang lebih ditekankan pada praktek.
Lokakarya yang dilaksanakan dalam
program ini mencakup lokakarya pengembangan media pembelajaran dan lokakarya
pengalaman lapangan yang berorientasi pada pencapaian kompetensi merencanakan,
melaksanakan, menilai, menindaklajuti penilaian dan bimbingan sesudah
penilaian. Lokakarya secara langsung dan intensif dipantau oleh dosen
pembimbing dan dosen pamong. Sehingga penilaian kesuksesan belajar pada program ini sangat dipengaruhi dengan nilai
praktek yang kita dapatkan dari dosen pembimbing dan dosen pamong yang secara
langsung mengawasi kita saat Lokakarya.
Setelah tau tentang stuktur
kegiatan belajar diprogram PPG ini, kawan-kawa juga harus tau beban SKS[1]
yang harus kawan-kawan tempuh untuk mendapatkan sertifikatsebagai Guru
profesional. Beban SKS yang harus ditempuh setiap mahasiswa PPG berbeda-beda
kawan, hal ini di sesuaikan dengan latarbelakang studi strata S1/D IV-nya
kawan. Untuk calon Guru profesional PAUD sederajat bagi lulusan
S1 PGPAUD/PGTK hanya memiliki tanggungan SKS min 18 dan maks. 20 SKS, namun jika non kependidikan maka
kawan-kawan wajib mengambil min 36 SKS maks. 40 SKS.
Sedangkan untuk menjadi Guru
SD/MI/SDLB/MILB lulusan kependidikan hanya memiliki beban SKS 18-20 SKS, namun
jika kawan merupakan Lulusan S1 non kependidikan maka anda harus menempuh
minimal 36 SKS dan maksimal 40 SKS.
Sementara ini dulu ya kawan? Otak dan tangan sudah disconect nih,,,
sampai bertemu di minggu depan ya kawan?
[1] SKS merupakan Sistem Kredit Semester, sehingga mahasiswa dapat
mengkombinasikan mana dulu martikulasi yang akan diambil.
No comments:
Post a Comment