Pendidikan Karakter

Adidtia Ari Kuncoro

            Pendidikan karakter sangatlah penting untuk untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda melanda negeri kita ini. Krisis tersebut berupa meningkatnya pergaulan bebas, kekerasan antar remaja, geng motor, pncurian yang dilakukan oleh remaja,  pornografi, pemakaian obat-obatan terlarang, dsb. Karakter tidak bisa diwariskan, karakter tidak bisa dibeli dan karakter harusnya dibangun dan dikembangkan secara sadar hari demi hari dengan melalui suatu proses yang tidak instan. Karakter  bukanlah suatu hal yang seperti sidik jari yang tidak bisa diubah sejak lahir. Pendidikan karakter telah menjadi perhatian dari berbagai negara dalam rangka menciptakan suatu generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu saja, tetapi juga untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Ada 18 nilai-nilai dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa yang dibuat oleh Diknas.  Mulai tahun ajaran 2011, seluruh tingkat pendidikan di Indonesia harus menyisipkan pendidikan berkarakter tersebut dalam proses pendidikannya.18 nilai-nilai dalam pendidikan karakter menurut Diknas adalah:

1. Religius

2. Jujur

3. Toleransi

4. Disiplin

5. Kerja Keras

6. Kreatif

7. Mandiri

8. Demokratis

9. Rasa Ingin Tahu

10. Semangat Kebangsaan

11. Cinta Tanah Air

12. Menghargai Prestasi

13. Bersahabat/Komunikatif

14. Cinta Damai

15. Gemar Membaca

16. Peduli Lingkungan

17. Peduli Sosial

18. Tanggung Jawab

            Dengan adanya 18 nilai-nilai karakter tersebut, siswa diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan nasionalis. Dan orang tua juga memiliki peran yang sangat penting agar terbentuknya karakter anak. Dengan cara selalu membimbing mereka dari belakang dan selalu memotivasi mereka. Dan juga diharapkan dengan adanya 18 nilai-nilai karakter diatas dapat mengatasi krisis moral yang terjadi di Indonesia.